Dilansir dari laman Faperta Umsu, kandungan enzim papain pada pepaya membantu mencegah demam berdarah dengan meningkatkan jumlah trombosit dalam tubuh. Adanya vitamin A, C dan E bahan makanan ini juga berperan penting dalam menunjang sistem kekebalan tubuh.
Seperti buahnya, daun pepaya dapat membantu mengatasi masalah pencernaan, termasuk meredakan mulas. Namun, selain manfaatnya, daun pepaya juga memiliki sejumlah efek samping bagi tubuh.
Apa efek samping dari daun pepaya?
Meskipun kurangnya penelitian pada manusia, daun pepaya kini banyak dibuat menjadi makanan sehat, teh, jus, dan bahkan suplemen penunjang kesehatan.
Sebuah penelitian pada hewan tahun 2014 menemukan bahwa daun tanaman ini tidak memiliki efek toksik, bahkan pada dosis yang sangat tinggi. Namun, beberapa penelitian menunjukkan efek samping daun pepaya pada manusia.
Selanjutnya, Beberapa Efek Samping Daun Pepaya
Saat terkena alergi, tubuh akan mengeluarkan berbagai gejala seperti ruam, bentol atau gatal. Selain itu, pada kasus yang parah, alergi makanan dapat menyebabkan anafilaksis yang dapat menyebabkan kematian.
2. Kerusakan saluran cerna
Pasalnya, kandungan enzim papain yang ada saat dikonsumsi dapat merusak esofagus atau kerongkongan, bagian berongga dari tabung otot yang memanjang dari leher hingga ke lambung.
3. Iritasi kulit
Namun tanaman ini tetap berpotensi menimbulkan efek samping meskipun hanya dioleskan pada kulit, bukan dimakan dan diminum. Bagi orang yang memiliki kulit sensitif, mengoleskan daun pepaya (yang tentunya mengandung papain) dapat menyebabkan iritasi kulit seperti kemerahan dan gatal.
Selanjutnya, 4. Belum tentu aman untuk ibu hamil
Rekomendasi Takaran Aman Daun Pepaya
Dosis ini tidak hanya aman tetapi juga dianggap efektif dalam pengobatan demam berdarah. Jika Anda ragu dengan jumlah daun yang harus dikonsumsi, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter terkait.[kompas]