Category: Islam

  • 7 Ayat Al Quran tentang Larangan LGBT dan Azabnya

    SAFAHAD Technology - Larangan perbuatan LGBT telah disepakati oleh para ulama. Kitab-kitab fiqih menyebut LGBT sebagai perbuatan keji (Al Fahisyah) yang keluar dari ketentuan Allah SWT.
    ilustrasi 7 Ayat Al Quran tentang Larangan LGBT dan Azabnya
    SAFAHAD Technology – Larangan perbuatan LGBT telah disepakati oleh para ulama. Kitab-kitab fiqih menyebut LGBT sebagai perbuatan keji (Al Fahisyah) yang keluar dari ketentuan Allah SWT.

    Sebagian kitab fiqih lain menyebutnya dengan Al-Luwath yang mengacu pada perbuatan kaum Luth. Dalam Alquran pun ada banyak ayat yang menegaskan haramnya perbuatan LGBT.


    Berikut ini 7 ayat Alquran yang menegaskan larangan perbuatan keji tersebut.

    1. Surat Asy-Syu’ara ayat 165-166



    “Mengapa kamu mendatangi jenis lelaki di antara manusia, dan kamu tinggalkan isteri-isteri yang dijadikan oleh Tuhanmu untukmu, bahkan kamu adalah orang-orang yang melampaui batas.”

    2. Surat Al A’raf ayat 80

    “Dan (Kami juga telah mengutus) Lut, ketika dia berkata kepada kaumnya, “Mengapa kamu melakukan perbuatan keji, yang belum pernah dilakukan oleh seorang pun sebelum kamu (di dunia ini).”

    3. Surat Al Isra ayat 32

    “Dan janganlah kamu mendekati zina; (zina) itu sungguh suatu perbuatan keji, dan suatu jalan yang buruk.”

    Selanjutnya, 4. Surat Al A’raf ayat 33

    4. Surat Al A’raf ayat 33

    “Katakanlah: “Tuhanku hanya mengharamkan perbuatan yang keji, baik yang nampak ataupun yang tersembunyi, dan perbuatan dosa, melanggar hak manusia tanpa alasan yang benar, (mengharamkan) mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang Allah tidak menurunkan hujjah untuk itu dan (mengharamkan) mengada-adakan terhadap Allah apa yang tidak kamu ketahui.”

    5. Surat Hud ayat 181

    “Mereka (para malaikat) berkata, “Wahai Lut! Sesungguhnya kami adalah para utusan Tuhanmu, mereka tidak akan dapat mengganggu kamu, sebab itu pergilah beserta keluargamu pada akhir malam dan jangan ada seorang pun di antara kamu yang menoleh ke belakang, kecuali istrimu. Sesungguhnya dia (juga) akan ditimpa (siksaan) yang menimpa mereka. Sesungguhnya saat terjadinya siksaan bagi mereka itu pada waktu subuh. Bukankah subuh itu sudah dekat?” (QS. Hud ayat 81)

    6. Surat Asy-Syu’ara ayat 173-174

    “Dan Kami hujani mereka (dengan hujan batu), maka betapa buruk hujan yang menimpa orang-orang yang telah diberi peringatan itu. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.” (QS Asy Syu’ara ayat 173-174)

    7. Surat An Naml ayat 55

    “Mengapa kamu mendatangi laki-laki untuk (memenuhi) syahwat(mu), bukan (mendatangi) perempuan? Sungguh, kamu adalah kaum yang tidak mengetahui (akibat perbuatanmu).”

    Imam Asy Syaukani memaparkan, ayat 55 Surat An Naml merupakan teguran yang disampaikan secara berulang kepada kaum Nabi Luth atas perbuatan mereka yang melampaui batas. Mereka melakukan perbuatan keji hanya untuk memenuhi nafsu.

    Pada akhir ayat 55 Surat An Naml, disebutkan: بَلْ اَنْتُمْ قَوْمٌ تَجْهَلُوْنَ. ‘Tajhaluun’ memiliki arti yang merujuk pada kebodohan. Imam Asy Syaukani menyebutkan, orang-orang sodom adalah kaum yang bodoh terhadap larangan atas perbuatannya dan akibat yang ditimbulkannya.

    Halaman Selanjutnya…

    Alquran juga menjelaskan tentang ganjaran bagi orang-orang yang menunjukkan persetujuannya atas perilaku menyimpang itu. Hal inilah yang dilakukan oleh istri Nabi Luth yang telah berkhianat karena tidak percaya pada pesan-pesan kebenaran yang dibawa oleh Nabi Luth.

    Istri Nabi Luth malah menyerukan maksiat kepada para tamu Nabi Luth. Dalam pendapat lain, pengkhianatan yang dimaksud adalah bentuk kemunafikan atau hasutan.

    Imam Asy Syaukani, terhadap ayat 54 Surat An Naml, juga menyebutkan dosa bagi mereka yang melihat perbuatan LGBT tapi tetap tidak mengakuinya.

    Penglihatan yang dimaksud adalah penglihatan dengan hati yakni melalui pengetahuannya, atau dengan penglihatan mata kepalanya sendiri. Ini karena perbuatan kaum sodom itu tidak dilakukan secara sembunyi-sembunyi tapi justru secara terang-terangan karena keangkuhan mereka.

    “Dan (ingatlah kisah) Lut, ketika dia berkata kepada kaumnya, “Mengapa kamu mengerjakan perbuatan fahisyah (keji), padahal kamu melihatnya (kekejian perbuatan maksiat itu)?” (QS An Naml ayat 54).[republika]

    والله أعلمُ
    سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ
  • Hari Tasyrik Adalah: Pengertian, Keutamaan dan Larangan yang Wajib di Ketahui

    SAFAHAD Technology - Setelah Idul Adha, ada tiga hari istimewa yang disebut Hari Tasyrik yakni pada 11 hingga 13 Dzulhijjah.
    ilusrasi Hari Tasyrik Adalah: Pengertian, Keutamaan dan Larangan yang Wajib di Ketahui. [Abdul Hamid Info]
    SAFAHAD Technology – Setelah Idul Adha, ada tiga hari istimewa yang disebut Hari Tasyrik yakni pada 11 hingga 13 Dzulhijjah. Banyak keutamaan Hari Tasyrik sehingga dianjurkan memperbanyak zikir dan berdoa meminta kebaikan dunia dan akhirat, karena ini termasuk hari-hari ijabah doa.

    Hari Tasyrik juga diharamkan untuk berpuasa baik yang sunah maupun puasa pengganti. Hari ini juga masih diperbolehkan untuk menyembelih hewan kurban, batasnya sampai jelang terbenam matahari 13 Dzulhijjah. Dilansir dari Tafsir Learn Quran, ada beberapa penjelasan mengenai dilarangnya berpuasa pada Hari Tasyrik.

    Dari Nubaisyah al-Hudzali, Nabi Muhammad ﷺ bersabda, “Hari Tasyrik adalah hari makan, minum, dan banyak mengingat Allah.” (HR Muslim, Ahmad, Abu Daud, Nasa’i)

    Hari Tasyrik disyariatkan Allah Ta’ala sebagai hari makan dan minum agar para muslim makin giat berzikir dan menjalankan ketaatan kepada-Nya. Inilah bentuk syukur nikmat yang paling sempurna.




    Keutamaan Hari Tasyrik

    Meskipun terdapat larangan berpuasa, Hari Tasyrik memiliki banyak keutamaan yang dapat mendatangkan kebahagiaan di dunia maupun akhirat, yaitu sebagai berikut.

    1. Hari yang Paling Agung di Sisi Allah

    Dalam sebuah hadis dari Abdullah bin Qurth, Rasulullah ﷺ bersabda: “Hari yang paling agung di sisi Allah adalah hari kurban (Idul Adha), kemudian hari al-qarr.” (HR. Abu Daud 1765, Ibnu Khuzaimah 2866, dan disahihkan Al-Albani. Al-A’dzami mengatakan di dalam Ta’liq Shahih Ibn Khuzaimah bahwa sanadnya sahih).

    Adapun yang dimaksud dengan hari al-qarr adalah tanggal 11 Dzulhijah berdasarkan keterangan Ibnu Khuzaimah bahwa Abu Bakar mengatakan: “Hari al-qarr adalah hari kedua setelah hari kurban.”

    Selanjutnya, 2. Hari yang Sangat Utama untuk Berzikir

    2. Hari yang Sangat Utama untuk Berzikir

    Salah satu amalan yang rutin dilakukan para sahabat Rasulullah ﷺ. saat mendapati hari-hari yang terbilang, termasuk hari tasyrik, adalah memperbanyak zikir.

    Oleh karena itu, umat muslimin juga sangat dianjurkan melafalkan zikir, baik takbir, tahmid, maupun lainnya terutama setelah salat wajib.

    3. Waktu Tepat Meminta Kebaikan Dunia dan Akhirat

    Setiap muslim dianjurkan untuk memperbanyak doa memohon kebaikan di dunia dan akhirat kepada Allah Ta’ala.

    Doa ini pula yang dibaca Rasulullah ﷺ ketika datang hari tasyrik. Dalam hadis yang diriwayatkan dari Annas bin Malik, Rasulullah ﷺ bersabda: “Bahwasanya doa yang paling banyak dibaca Nabi sallallahu alaihi wasallam adalah rabbana aatinaa fi dunya hasanah wa fil akhirati hasanah wa qina ‘adzaabannaar.” (HR. Bukhari dan Muslim)

    4. Hari Dikabulkannya Doa-Doa

    Terkabulkannya doa merupakan hak Allah Ta’ala. sepenuhnya, tetapi manusia wajib mengusahakan semaksimal mungkin. Salah satu caranya adalah dengan berdoa di waktu-waktu yang diutamakan, seperti di hari tasyrik agar doa mudah dikabulkan.

    Dalam Lathoif Al-Ma’artif dijelaskan mengenai sebuah riwayat dari Kinanah Al Quraisy, bahwa ia mendengar Abu Musa Al As’ari r.a. berkhutbah di hari an-nahr (Iduladha) dan berkata:

    “Pada tiga hari setelah an-nahr itulah yang disebut Allah Ta’ala. sebagai ayyamul ma’dudat. Doa yang dipanjatkan di hari-hari tersebut tidak akan tertolak, maka berdoalah kamu semua dengan berharap kepada-Nya.”[Abdul Hamid Info]

    والله أعلمُ
    سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ
  • Keutamaan Surat Al Ikhlas dan Waktu Terbaik Membacanya

    SAFAHAD Technology - Berikut surat pendek Al Ikhlas yang ada di dalam kitab suci Al-Quran. Surat Al-Ikhlas disebut sebagai Surah at-Tauhid dalam Al-Quran.
    ilustrasi Keutamaan Surat Al Ikhlas dan Waktu Terbaik Membacanya
    SAFAHAD Technology – Berikut surat pendek Al Ikhlas yang ada di dalam kitab suci Al-Quran. Surat Al-Ikhlas disebut sebagai Surah at-Tauhid dalam Al-Quran. Isi dari Surat Al Ikhlas ini membahas tentang ketuhanan dan ke-Esaan Allah SWT.

    Pada Al-Quran, surat Al Ikhlas ini berada di urutan ke 112 dan terdiri dari 4 ayat. Al Ikhlas adalah surat yang sangat sering dibaca dan sangat mudah dihafalkan.

    Terdapat keistimewaan yang terkandung dalam surat Al Ikhlas. Berikut bacaan tentang surat Al-Ikhlas yang ada pada Al Quran. Surat Al Ikhlas, Mengutip dari Quran.kemenag.go.id:



    قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ – ١

    1. qul huwallāhu aḥad

    Artinya: “Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa”.
    Tafsir: Pada ayat ini, Allah menyuruh Nabi Muhammad untuk menjawab pertanyaan orang-orang yang menanyakan tentang sifat Allah.

    Dijelaskan bahwa Allah ini Maha Esa, tidak tersusun dan tidak terbilang, karena berbilang dalam susunan zat berarti bahwa bagian kumpulan itu memerlukan bagian yang lain, sedang Allah sama sekali tidak memerlukan suatu apa pun.

    Keesaan Allah itu meliputi tiga hal, yaitu Dia Maha Esa pada Zat-Nya, Maha Esa pada sifat-Nya dan Maha Esa pada perbuatan-Nya. Maha Esa pada zat-Nya berarti zat-Nya tidak tersusun dari beberapa zat atau bagian.

    Selanjutnya, Surat Al Ikhlas Ayat 2

    Maha Esa pada sifat-Allah berarti tidak ada satu sifat makhluk pun yang menyamai-Nya. Dan Maha Esa pada perbuatan-Nya berarti Dialah yang membuat semua perbuatan.

    اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ – ٢
    2. allāhuṣ-ṣamad
    Artinya: Allah tempat meminta segala sesuatu.
    Tafsir: Pada ayat kedua ini, Allah memberikan gambaran dan penjelasan mengenai sifatNya.

    Sifat Allah yang Maha Esa ini dimaksudkan sebagai Allah-lah satu-satunya tempat untuk meminta dan memohon. Allah tempat meminta segala sesuatu, dan Allah adalah Sang Pencipta, yang Mahakaya dan Mahakuasa. Dia tidak memerlukan yang lain, sedangkan semua makhluk bergantung kepada-Nya.

    لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْۙ – ٣

    3. lam yalid wa lam yụlad

    Artinya: (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.
    Tafsir: Pada ayat ketiga, dijelaskan bahwa Allah adalah zat yang Mahasuci.

    Dijelaskan bahwa Allah ini tidak mempunyai anak, Dia tidak pula diperanakkan karena Dia kekal dan tidak bermula. Pada ayat ini juga dijelaskan bahwa ayat ini juga menentang dakwaan orang-orang musyrik Arab yang mengatakan bahwa malaikat-malaikat adalah anak perempuan Allah dan dakwaan orang Nasrani bahwa Isa anak laki-laki Allah.

    وَلَمْ يَكُنْ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ ࣖ – ٤

    4. wa lam yakul lahụ kufuwan aḥad

    Artinya: “Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.”

    Tafsir: Ayat ini juga menjelaskan tantang sifat dan keagungan Allah SWT.

    Selanjutnya, Keistimewaan Surat Al Ikhlas

    Allah menjelaskan lagi bahwa tidak ada yang setara dan sebanding dengan Dia dalam zat, sifat, dan perbuatan-Nya. Hal yang paling mendasar dalam tafsir surat ini adalah Nabi Muhammad menauhidkan dan menyucikan Allah serta meletakkan pedoman umum dalam beramal saleh.

    Diterangkan juga bahwa perbuatan baik dan buruk manusia nantinya akan mendapatkan balasan dari Allah berupa pahala atau dosa. Keistimewaan Surat Al Ikhlas, Dikutip dari Kaltim.Tribunnews.co:

    1. Surat Al Ikhlas sebanding dengan Sepertiga Al Quran
    Pada suatu hadits dijelaskan bahwa surat Al Ikhlash sebanding dengan Tsulutsul Qur’an (Sepertiga Al Qur’an) karena berisikan tentang tauhid.

    Menurut Abu Sa’id (Al Khudri), seorang laki-laki mendengar seseorang membaca dengan berulang-ulang ’Qul huwallahu ahad’. Tatkala pagi hari, orang yang mendengar tadi mendatangi Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam dan menceritakan kejadian tersebut dengan nada seakan-akan merendahkan surat Al Ikhlas. Kemudian Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda, ”Demi yang jiwaku berada di tangan-Nya, sesungguhnya surat ini sebanding dengan sepertiga Al Qur’an”. (HR. Bukhari : 6643)

    Tampak jelas derajat kedudukan surat Al Ikhlas, jadi barang siapa yang membacanya, juga akan mendapatkan pahala besar.

    2. Pembacanya mendapat ganjaran masuk surga

    Pada hadits yang diriwayatkan dalam sunan Tirmidzi, bahwasanya suatu hari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bersama rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam, lalu beliau mendengar seseorang membaca (Qul huwallahu a ad, Allahu – amad) dan bersabda: “Wajib untuknya” Abu Hurairah pun berkata: apa yang wajib ya rasulullah? Beliau Shalallahu ‘alaihi wa sallam pun bersabda: “wajib untuknya surga”.
    (HR. Tirmidzi : 2897).

    Surat Al Ikhlas, dengan izin Allah melindungi orang yang membacanya, jika dibaca bersama surat Al Falaq dan An Naas.

    Selanjutnya, Waktu Terbaik Membaca Surat Al Ikhlas

    3. Pembaca Surat Al Ikhlas mendapat cinta Allah

    Rasulullah bersabda bahwa siapa yang senang membaca Surat Al Ikhlas akan mendapat cinta dari Allah SWT.

    Waktu Terbaik Membaca Surat Al Ikhlas

    1. Dibaca pagi dan Sore

    Menurut Mu’adz bin Abdullah bin Khubaib dari bapaknya ia berkata,
    خَرَجْنَا فِى لَيْلَةِ مَطَرٍ وَظُلْمَةٍ شَدِيدَةٍ نَطْلُبُ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- لِيُصَلِّىَ لَنَا فَأَدْرَكْنَاهُ فَقَالَ « أَصَلَّيْتُمْ ». فَلَمْ أَقُلْ شَيْئًا فَقَالَ « قُلْ ». فَلَمْ أَقُلْ شَيْئًا ثُمَّ قَالَ « قُلْ ». فَلَمْ أَقُلْ شَيْئًا ثُمَّ قَالَ « قُلْ ». فَقُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا أَقُولُ قَالَ « (قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ) وَالْمُعَوِّذَتَيْنِ حِينَ تُمْسِى وَحِينَ تُصْبِحُ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ تَكْفِيكَ مِنْ كُلِّ شَىْءٍ »

    Saat malam hujan lagi gelap gulita kami keluar mencari Rosululloh shollallohu ‘alaihi wa sallam untuk sholat bersama kami, lalu kami menemukannya.

    Ia bersabda, “Apakah kalian telah shalat?” Namun sedikitpun aku tidak berkata-kata. Beliau bersabda, “Katakanlah”. Namun sedikit pun aku tidak berkata-kata.

    Beliau bersabda, “Katakanlah”. Tetapi sedikit pun aku tidak berkata-kata. Kemudian beliau bersabda, “Katakanlah”.

    Hingga aku berkata, “Wahai Rosululloh, apa yang harus aku katakan?” Rosulullaoh shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Katakanlah (bacalah surat) QUL HUWALLAHU AHAD DAN QUL A’UDZU BIRABBINNAAS DAN QUL A’UDZU BIRABBIL FALAQ ketika sore dan pagi sebanyak tiga kali, maka dengan ayat-ayat ini akan mencukupkanmu (menjagamu) dari segala keburukan.” (HR. Abu Daud no. 5082 dan An Nasai no. 5428. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan)

    Selanjutnya, 2. Dibaca Sebelum Tidur

    2. Dibaca Sebelum Tidur

    ‘Aisyah, beliau rodhiyallohu ‘anha berkata,
    ( قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ ) وَ ( قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ ) وَ ( قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ ) ثُمَّ يَمْسَحُ بِهِمَا مَا اسْتَطَاعَ مِنْ جَسَدِهِ يَبْدَأُ بِهِمَا عَلَى رَأْسِهِ وَوَجْهِهِ وَمَا أَقْبَلَ مِنْ جَسَدِهِ يَفْعَلُ ذَلِكَ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ

    “Nabi shollallohu ’alaihi wa sallam ketika berada di tempat tidur di setiap malam, beliau mengumpulkan kedua telapak tangannya lalu kedua telapak tangan tersebut ditiup dan dibacakan ’Qul huwallahu ahad’ (surat Al Ikhlash), ’Qul a’udzu birobbil falaq’ (surat Al Falaq) dan ’Qul a’udzu birobbin naas’ (surat An Naas). Kemudian beliau mengusapkan kedua telapak tangan tadi pada anggota tubuh yang mampu dijangkau dimulai dari kepala, wajah, dan tubuh bagian depan. Beliau melakukan yang demikian sebanyak tiga kali.” (HR. Bukhari no. 5017)

    Tetapi surat Al Ikhlas ini memiliki keutamaan dan manfaat yang luar biasa, dan dapat dibaca kapan saja.[tribunnews]

    والله أعلمُ
    سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ

  • Hukum Menjual Daging Kurban Idul Adha

    SAFAHAD Technology - Menyembelih hewan merupakan ibadah yang sangat disunahkan pada Hari Raya Idul Adha maupun Hari Tasyrik.
    ilustrasi [https://hamid-junaidi.blogspot.com]
    SAFAHAD Technology – Menyembelih hewan merupakan ibadah yang sangat disunahkan pada Hari Raya Idul Adha maupun Hari Tasyrik. Daging hewan yang disembelih kemudian dibagikan untuk membantu orang-orang terutama yang kurang mampu. Lalu, bagaimana jika daging kurban dijual?

    Wakil Ketua Majelis Dakwah dan Pendidikan Islam (Madani) Ustadz Ainul Yaqin menuturkan, menjual daging hewan kurban hukumnya adalah haram. Sebab ibadah tersebut merupakan salah satu bentuk keikhlasan seorang muslim.

    “Islam melarang menjual daging kurban. Larangan menjual daging kurban ini berlaku untuk orang yang sedang berkurban, atau orang yang diwakilkan untuk mengurus kurban (penyelenggara kurban),” ujarnya.




    Sebagaimana disebutkan dalam salah satu riwayat hadist, Rasulullah ﷺ bersabda:

    مَنْ بَاعَ جِلْدَ أُضْحِيَّتِهِ فَلا أُضْحِيَّةَ لَهُ
    Artinya: “Siapa yang menjual kulit kurbannya maka tiada kurban baginya”. (HR. Al Hakim dan Al Baihaqi).

    Tak hanya mengharamkan jual beli daging kurban, pendapat ini juga mengharamkan memberikan daging kurban atau bagian kurban manapun, dengan tujuan sebagai ganti upah bagi yang menyembelih atau mengurus hewan kurban.

    Dari Ali bin Abi Thalib, Nabi ﷺ berkata:

    “Nabi memerintahkanku untuk menyembelih unta hewan qurban miliknya, dan Nabi memerintahkan agar aku tidak memberi apapun kepada tukang potong sebagai upah pemotongan,” (HR. Bukhari).

    Selanjutnya, Menurut Mazhab Hanafiyah, Malikiyah, Syafiiyah, dan Hanabilah

    Kemudian, menurut Mazhab Hanafiyah, Malikiyah, Syafiiyah, dan Hanabilah keempatnya sepakat melarang memperjual-belikan daging kurban, dengan Alasan yang sangat rasional.

    “Jika kulit hewan kurban saja dilarang untuk dijualbelikan maka daging kurban tentu sama dilarang untuk dijualbelikan.”

    Meski demikian, menjual daging kurban diperbolehkan bagi para fakir dan miskin yang telah menerima daging tersebut. Sebab kepemilikan mereka terhadap daging kurban tersebut adalah sempurna.

    “Mereka para fakir dan miskin, orang yang kekurangan menerima sedekah kurban, menurut Syafiiyah dan Hanabilah boleh bagi mereka menjual daging kurban tersebut. Sebab kepemilikan mereka terhadap daging kurban tersebut adalah sempurna dan sesuai,” kata Ustadz Ainul.

    Sebagaimana Ibnu Hajar Al Haitami mengatakan:

    وللفقير التصرف فيه ببيع وغيره

    Artinya: “Boleh bagi orang fakir melakukan tasharruf (tindakan) pada daging kurban, baik menjualnya atau tindakan lainnya”. (Tuhfatul Muhtaj jilid 9, hal. 423).

    Oleh karena nya orang menerima sedekah hewan kurban (fakir miskin) atau orang yang dihadiahi daging kurban (para kerabat dan tetangga) boleh menjualnya, karena status mereka telah memiliki daging yang disedekahi dan barang yang telah dimiliki boleh dijual belikan.

    Halaman Selanjutnya…

    “Namun lain halnya jika orang kaya yang menerima daging kurban, itu dianggap sebagai hadiah dari kurban, dan kepemilikan mereka tidak sempurna. Tidak boleh bagi mereka menjual daging tersebut, hanya boleh memanfaatkannya untuk dimakan (litho’am),”

    Lebih lanjut, status daging kurban yang diberikan kepada fakir miskin adalah hak milik secara penuh, utuh artinya bagi fakir miskin boleh mengalokasikan daging kurban secara bebas, baik dimakan ataupun dijual.[AbdulHamidInfo]

    والله أعلمُ
    سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ
  • Puasa Arafah, Tarwiyah, dan Dzulhijjah: Niat dan Jadwal Sebelum Idul Adha 2023

    SAFAHAD Technology - Kementerian Agama (Kemenag) telah menetapkan awal bulan Dzulhijjah 1444 H jatuh pada 20 Juni 2023.
    ilustrasi: Puasa Arafah, Tarwiyah, dan Dzulhijjah: Niat dan Jadwal Sebelum Idul Adha 2023
    SAFAHAD Technology – Kementerian Agama (Kemenag) telah menetapkan awal bulan Dzulhijjah 1444 H jatuh pada 20 Juni 2023. Ini berarti Idul Adha 10 Dzulhijjah versi pemerintah bertepatan dengan 29 Juni 2023.

    Bulan Dzulhijjah memiliki banyak keutamaan. Rasulullah SAW bersabda, “Tidak ada hari-hari di mana amal shaleh di dalamnya lebih dicintai Allah SWT daripada hari-hari ini, sepuluh pertama bulan Dzulhijjah.”

    Para sahabat lantas bertanya, “Wahai Rasulullah SAW, termasuk jihad fi sabilillah?” Rasulullah bersabda, “Termasuk jihad fi sabilillah. Kecuali seseorang yang keluar berjihad dengan jiwa dan hartanya, kemudian tidak ada yang kembali sama sekali.”




    Ibadah yang bisa dilakukan umat Muslim selama bulan Dzulhijjah adalah berqurban dan berpuasa sunnah. Puasa di bulan Dzulhijjah dimulai pada 1-9 Dzulhijjah. Puasa Tarwiyah dilakukan pada 8 Dzulhijjah. Puasa Arafah.dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah.

    Dilansir dari Republika.co.id, dalam Buku Pintar Puasa Wajib dan Sunnah oleh Nur Solikhin, disebutkan puasa Tarwiyah dan Arafah adalah puasa dalam rangka memperingati kisah ketaatan Nabi Ibrahim saat beliau bermimpi menyembelih anaknya, Nabi Ismail.

    Puasa Arafah merupakan bertepatan saat jamaah haji melakukan wukuf di Padang Arafah. Pemerintah Arab Saudi sudah menetapkan wukuf tahun ini jatuh pada 27 Juni 2023.

    Selanjutnya, jadwal puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah

    Sedangkan puasa Tarwiyah adalah puasa sehari sebelum hari wukuf. Puasa ini memiliki keutamaan (fadhilah) bagi yang menjalankannya.

    Tahun ini, umat Islam di Indonesia merayakan Idul Adha di hari yang berbeda. Pemerintah menetapkan Idul Adha 1444 Hijriyah di 29 Juni 2023. Ormas Nahdlatul Ulama sama dengan pemerintah.

    Sedangkan ormas Muhammadiyah sejak jauh hari sudah menetapkan Idul Adha jatuh pada 28 Juni 2023. Karena itulah, ada perbedaan pula dalam jadwal puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah.

    Jadwal puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah versi pemerintah

    1. Puasa 1-7 Dzulhijjah 1444 H jatuh pada 20-26 Juni 2023.
    2. Puasa di hari Tarwiyah 1444 H jatuh pada 27 Juni 2023
    3. Puasa Arafah 1444 H jatuh pada 28 Juni 2023.

    Jadwal puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah versi Muhammadiyah

    1. Puasa 1-7 Dzulhijjah bertepatan dengan 19-25 Juni 2023
    2. Puasa Tarwiyah bertepatan dengan 26 Juni 2023
    3. Puasa Arafah jatuh pada 27 Juni 2023.

    Secara syariat, pelaksanaan puasa sunnah Dzulhijjah, puasa Tarwiyah dan Arafah sama dengan puasa pada umumnya. Namun, yang membedakan adalah waktu pelaksanaan dan niatnya.

    Selanjutnya, niat melaksanakan puasa di bulan Dzulhijjah

    Adapun niat melaksanakan puasa di bulan Dzulhijjah sebagai berikut.

    Niat Puasa Dzulhijjah, 1-7 Dzulhijjah
    “Nawaitu shouma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta’ala.”
    Saya niat puasa sunah bulan Dzulhijjah karena Allah Ta’ala.

    Niat puasa Tarwiyah

    “Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillaahi ta’ala.”
    Saya niat puasa sunah Tarwiyah karena Allah Ta’ala.

    Niat puasa Arafah

    “Nawaitu shauma ‘arafata sunnatan lillaahi ta’ala.”
    Saya niat puasa Arafah, sunah karena Allah ta’ala.[republika]
  • Mulai Kapan Puasa Dzulhijjah 2023 dan Berapa Hari? Ini Ketentuannya

    SAFAHAD Technology - Zulhijah sudah di depan mata. Bulan terakhir dalam kalender Hijriah ini merupakan bulan yang istimewa, terlebih di sepuluh hari pertamanya.
    ilustrasi: Mulai Kapan Puasa Dzulhijjah 2023 dan Berapa Hari? Ini Ketentuannya
    SAFAHAD TechnologyZulhijah sudah di depan mata. Bulan terakhir dalam kalender Hijriah ini merupakan bulan yang istimewa, terlebih di sepuluh hari pertamanya. Salah satu amalan yang disunahkan ketika berada di bulan ini adalah melakukan puasa Dzulhijjah.

    Berdasarkan buku Cinta Shaum, Zakat, dan Haji oleh Kertamuda (2020), yang dimaksud puasa Dzulhijjah di sini adalah puasa sunah yang dikerjakan pada 9 hari pertama, sebelum Idul Adha, di awal bulan Zulhijah.

    Spesifiknya, puasa Dzulhijjah meliputi puasa sunah di 7 hari pertama bulan Zulhijah, puasa di hari Tarwiyah, dan puasa Arafah. Ibadah ini pernah dicontohkan oleh Rasulullah dan juga para sahabat. Ini seperti yang diceritakan oleh istri Nabi, Hunaidah bin Khalid.




    “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada sembilan hari awal Zulhijah, pada hari Asyura (10 Muharram), berpuasa tiga hari setiap bulannya, awal bulan di hari Senin dan Kamis.” (HR. Abu Daud no. 2437 dan An-Nasa’i no. 2374, sanadnya sahih menurut Al-Hafizh Abu Thahir).

    Lantas, puasa Dzulhijjah 2023 mulai tanggal berapa dilaksanakan? Berapa hari pula harus dikerjakan? Merujuk berbagai sumber, mari simak ulasan dari detikSumut berikut ini!

    Jadwal Pelaksanaan Puasa Dzulhijjah 2023

    Karena adanya perbedaan tanggal awal Zulhijah antara pemerintah dan Muhammadiyah, pelaksanaan puasa Dzulhijjah pun dapat berbeda-beda pula. Lebih rinci, simak jadwalnya di bagian berikut:

    Selanjutnya, 1. Jadwal Puasa Dzulhijjah 2023 versi Muhammadiyah

    1. Jadwal Puasa Dzulhijjah 2023 versi Muhammadiyah

    Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan bahwa 1 Zulhijah 1444 H jatuh pada Senin, 19 Juni 2023. Hal ini seperti yang tercantum dalam Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1/MLM/1.0E/2023 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1444 H.

    Ini berarti, pelaksanaan puasa Dzulhijjah 2023 versi Muhammadiyah adalah sebagai berikut:

    • 19-25 Juni 2023: Puasa 1-7 Zulhijah 1444 H
    • 26 Juni 2023: Puasa di hari Tarwiyah 1444 H
    • 27 Juni 2023: Puasa Arafah 1444 H

    2. Jadwal Puasa Dzulhijjah 2023 versi Pemerintah dan NU

    Pemerintah dan Nahdlatul Ulama (NU) senada dalam penetapan awal Zulhijah 1444 H dan Hari Raya Idul Adha 2023, usai mengadakan sidang isbat pada Minggu (18/6/2023) kemarin.

    Adapun 1 Zulhijah 1444 H berdasarkan pemerintah dan NU bertepatan dengan Selasa, 20 Juni 2023. Sementara itu, Idul Adha 2023 jatuh pada Kamis, 29 Juni 2023.

    Maka, dapat dipastikan bahwa pelaksanaan puasa Dzulhijjah 2023 versi pemerintah dan NU mengikuti jadwal berikut:

    • 20-26 Juni 2023: Puasa 1-7 Zulhijah 1444 H
    • 27 Juni 2023: Puasa di hari Tarwiyah 1444 H
    • 28 Juni 2023: Puasa Arafah 1444 H

    Selanjutnya, Berapa Hari Pelaksanaan Puasa Dzulhijjah?

    Berapa Hari Pelaksanaan Puasa Dzulhijjah?

    Seperti yang telah disebutkan di bagian awal, puasa Dzulhijjah dikerjakan selama 9 hari, mulai dari 1 Zulhijah hingga 9 Zulhijah. Namun, bagaimana jika puasa Dzulhijjah hanya 7 hari, 6 hari, atau hanya sehari? Apakah boleh?

    Dilansir Rumaysho, para ulama sama sekali tidak berselisih pendapat mengenai kesunahan dari puasa di awal bulan Zulhijah. Bukan hanya dipraktikkan oleh Rasulullah, para sahabat, seperti Umar bin Khattab dan Abdullah bin Mawhab, juga turut mengerjakannya.

    Di samping itu, dalam sebuah hadis, Rasulullah menyebutkan keutamaan beramal saleh di sepuluh hari pertama Zulhijah.

    “Tidak ada satu amal saleh yang lebih dicintai oleh Allah melebihi amal saleh yang dilakukan pada hari-hari ini (yaitu 10 hari pertama bulan Zulhijah).” Para sahabat bertanya,”Tidak pula jihad di jalan Allah?” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Tidak pula jihad di jalan Allah, kecuali orang yang berangkat jihad dengan jiwa dan hartanya, tetapi tidak ada yang kembali satu pun.” (HR. Abu Daud no. 2438, At Tirmidzi no. 757, Ibnu Majah no. 1727, dan Ahmad no. 1968).

    Berdasarkan hadis tersebut, maka dapat diketahui bahwa yang lebih afdal adalah mengerjakan puasa Dzulhijjah di keseluruhan 9 hari. Meski begitu, ada riwayat dari Aisyah yang menyebutkan bahwa Rasulullah tak pernah puasa di sepuluh hari bulan Zulhijah.

    “Aku tidak pernah melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berpuasa pada sepuluh hari bulan Zulhijah sama sekali.” (HR. Muslim no. 1176).

    Selanjutnya, Keutamaan Puasa Dzulhijjah?

    Masih dari Rumaysho, Imam Ahmad menjelaskan, maksud dari riwayat di atas sebenarnya adalah Rasulullah pernah tidak berpuasa penuh di sepuluh hari bulan Zulhijah. Imam Ahmad lantas menyimpulkan bahwa kaum muslimin dapat berpuasa di sebagian hari atau tidak di hari lainnya.

    Dalam hal ini tidak mengapa apabila tak sempat, atau tak mampu, puasa Dzulhijjah selama 9 hari penuh. Namun, sebaiknya kamu jangan sampai meninggalkan puasa di hari terakhir, yakni puasa Arafah.

    Pasalnya, puasa Arafah memiliki keutamaan yang luar biasa, yakni mampu menghapuskan dosa selama dua tahun.

    “Puasa Arafah dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyura (10 Muharam) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu.” (HR. Muslim no. 1162).

    Jadi, jika merujuk tanggal dari pemerintah dan NU, puasa Dzulhijjah 2023 mulai dikerjakan pada Selasa, 20 Juni 2023. Sementara itu, jadwal puasa Dzulhijjah 2023 versi Muhammadiyah mulai Senin, 19 Juni 2023.

    Untuk pelaksanaannya sendiri, puasa Dzulhijjah dikerjakan selama 9 hari, dari 1 Zulhijah hingga 9 Zulhijah. Tidak mengapa apabila hanya mengerjakan sehari, tetapi lebih afdal jika kamu mampu melakukannya selama sembilan hari penuh.[detik]

  • Doa Rasulullah Ketika Turun Hujan (Arab dan Artinya)

    SAFAHAD Technology - Hujan adalah anugerah dan berkah dari Allah kepada umat manusia. Dengan turunnya hujan, tumbuhan menjadi subur.
    SAFAHAD TechnologyHujan adalah anugerah dan berkah dari Allah kepada umat manusia. Dengan turunnya hujan, tumbuhan menjadi subur. Tumbuhan yang subur dan tumbuh dengan baik mampu memberi manfaat bagi manusia lewat buahnya, pohon yang rindang, dan manfaat lain.

    Islam juga menganjurkan umatnya untuk memanjatkan doa ketika hujan turun, saat hujan lebat, dan setelah hujan reda. Hal ini sebagai wujud rasa syukur dan memohon perlindungan agar saat hujan turun tidak mendatangkan bahaya.

    Imam Syafi’i telah meriwayatkan dalam kitab al-Umm dengan sanad yang mursal, dari Nabi SAW, beliau bersabda, “Carilah doa yang dikabulkan, yaitu ketika bertemunya dua pasukan, waktu ikamah, serta ketika turunnya hujan.

    Imam an-Nawawi juga mengatakan doa pada saat hujan tidak ditolak atau jarang ditolak karena pada saat itu tengah turun rahmat, khususnya curahan hujan pertama di awal musim.

    Berikut doa-doanya.



    Doa ketika turun hujan
    اللَّهُمَّ صَيِّبًا نَافِعًا
    “Allahumma shayyiban nafi’an.”
    Artinya: Ya Allah, curahkanlah air hujan yang bermanfaat. (HR Bukhar dari Aisyah RA).
    Doa ketika takut bahaya hujan lebat
    اللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلاَ عَلَيْنَا ، اللَّهُمَّ عَلَى الآكَامِ وَالظِّرَابِ ، وَبُطُونِ الأَوْدِيَةِ ، وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
    “Allahumma hawalaina wala ‘alaina. Allahumma ‘alal akami wa adhirabi, wa buthunil auwdiyati, wamanabitisyajari.”
    Artinya: Ya Allah turunkan hujan ini di sekitar kami jangan di atas kami. Ya Allah curahkanlah hujan ini di atas bukit-bukit, di hutan-hutan lebat, di gunung-gunung kecil, di lembah-lembah, dan tempat-tempat tumbuhnya pepohonan. (HR Bukhari Muslim)

    Doa setelah turun hujan

    مُطِرْنَا بِفَضْلِ اللـهِ ورَحْمَتِهِ
    “Muthirnaa bifadhlillahi wa rahmatihi.”

    Diturunkan kepada kami hujan berkat anugerah Allah dan rahmat-Nya. (HR Bukhari)[safahad]
    والله أعلمُ
    سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ
  • 35 Pantun Lucu dan Seru Hari Lebaran Idul Fitri 2023/1444 H

    SAFAHAD Technology - Berikut kumpulan pantun Idul Fitri 2023 yang lucu dan bikin ngakak yang seru dibagikan di hari Lebaran nanti.
    ilustrasi 35 Pantun Lucu dan Seru Hari Lebaran Idul Fitri 2023/1444 H. Foto: Getty Images/iStockphoto/Baramyou0708
    SAFAHAD Technology – Berikut kumpulan pantun Idul Fitri 2023 yang lucu dan bikin ngakak yang seru dibagikan di hari Lebaran nanti.

    Tak terasa kini kita sudah berada di penghujung Ramadan, sebentar lagi seluruh umat Islam akan segera merayakan hari kemenangan yaitu, Hari Raya Idul Fitri.

    Ada banyak tradisi yang biasanya dilakukan di hari Lebaran, mulai dari salat bersama, silaturahmi saling bermaaf-maafan, menyantap hidangan khas Lebaran, dan tentunya mengirimkan pesan ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri.

    Nah, buat kamu yang bingung dalam merangkai kata dalam pesan ucapan Lebaran, tapi nggak mau membuat pesan yang terlalu formal atau serius.




    Berikut 35 pantun Idul Fitri 2023 yang lucu dan seru untuk dibagikan saat hari Lebaran. Pantun ini bisa kamu bagikan ke sosial media, keluarga dekat, dan juga sahabat.

    1. Iron Man pulang kampung lihat bebek.
    Spiderman laper makan kedondong.
    Idul Fitri is coming back.
    Teman maafin kita dong.

    2. Bulan puasa enggak pernah ke kantin

    Ke mushola pun jadi rajin
    Minal Aidin Walfaizin

    Mohon Maaf Lahir Batin

    Selanjutnya, 3. Buat tape pakai ragi.

    3. Buat tape pakai ragi.

    Belinya di pasar Ngawi.
    Lebaran telah usai.
    Ayo kita bekerja lagi

    4. Ikan Teri kesamber Gledek.

    Idul Fitri is come back.
    Ada anak pelihara Kate.
    Maafin kita sekeluarga yee

    5. Pasar baru pasar pakaian

    Sangat ramai menjelang lebaran
    Bila saya ada kesalahan
    Sangat senang bila dimaafkan.

    6. Jika diawali dengan bismillah

    Maka harus diakhiri dengan hamdalah
    Tibalah kita di hari yang fitrah
    Harap dimaafkan segala salah.

    7. Sarapan pagi dengan roti

    Sebelum berangkat pergi bekerja
    Selamat Hari Raya Idul Fitri
    Buat orang tua dan saudara.

    8. Bulan puasa enggak pernah ke kantin

    Ke mushola pun jadi rajin
    Minal Aidin Walfaizin
    Mohon Maaf Lahir Batin

    9. Ada kalimat yang tak perlu disampaikan

    Ada juga perasaan yang tidak butuh diungkapkan
    Tapi orang sepertimu tak akan pernah terlupakan
    Selamat Idul Fitri 2023, Selamat Lebaran!

    Selanjutnya, 10. Jika jemari tak sempat berjabat

    10. Jika jemari tak sempat berjabat

    Jika ada kata menusuk hati
    Semoga pintu maaf masih terbuka
    Selamat menyambut Hari Raya Idul Fitri.
    11. Ikatlah kayu dari rotan
    Untuk membuat sebuah kursi
    Kami sekeluarga mengucapkan
    Selamat Hari Raya Idul Fitri.
    12. Pergi berburu ke hutan rimba
    Bertemu rusa belang kaki
    Bersihkan hati dan jiwa
    Di Hari Fitri yang suci ini.
    13. Di kolam air banyak ikan
    Hasil tangkapan dari kali
    Kami sekeluarga mengucapkan
    Selamat Hari Raya Idul Fitri.

    14. Hari lebaran pergi Jumatan

    Pulang Jumatan sandalnya hilang
    Mari kita saling memafkan
    Salah ucap maupun perbuatan.

    15. Salat maghrib di waktu petang,

    Berdiri di shaf baik dirapatkan.
    Hari yang fitri telah datang,
    Minal aidzin wal faidzin kuucapkan.

    16. Di halaman ada pohon jambu

    Di taman depan ada melati
    Selamat Lebaran buat kamu
    Orang yang selalu di dalam hati.

    Selanjutnya, 17. Burung kenari menawan hati

    17. Burung kenari menawan hati

    Ke sana ke mari mencari pakan
    Niat hati ingin silahturahmi
    Apa daya jarak memisahkan

    18. Masak ketupat siap dimakan

    Makan besar dengan keluarga
    Selamat Idul Fitri kami ucapkan
    Semoga penuh suka cita

    19. Ayam negeri bermain tali

    Tali dilempar ke sana ke mari
    Selamat Idul Fitri tahun ini
    Semoga hati suci kembali

    20. Milea pacaranya Dilan

    Meski akhirnya menjadi mantan
    Sebentar lagi sudah lebaran
    Jangan lupa bermaaf-maafan

    21. Masak ikan si ikan dori

    Enak dimakan tanpa micin
    Selamat Idul Fitri
    Mohon maaf lahir dan batin

    22. Ketupat dan opor ayam siap dimakan

    Makannya bareng keluarga
    Salam Idul Fitri saya ucapkan
    Meriahkan hari kemenangan dengan penuh suka cita

    23. Lemak gulai karena santan

    Buah kelapa dibelah paman
    Buah kelapa dibelah paman
    Semoga hidup kita selalu berkah

    Selanjutnya, 24. Suara takbir terdengar di mesjid

    24. Suara takbir terdengar di mesjid

    Segala puji hanya bagi-Nya
    Mohon maaf lahir batin kami ucapkan
    Selamat hari raya Idul Fitri untuk kita semua

    25. Hari yang ditunggu sudah tiba

    Kemenangan bagi yang berpuasa
    Saling memaafkan kepada sesama
    Kita rayakan Idul Fitri dengan rasa bahagia

    26. Dalam suasana yang penuh suka cita

    Raih kemenangan di dalam hati
    Ucapkan maaf terhadap sesama
    Mumpung dalam momen Idul Fitri

    27. Ibu Ani menuai padi

    Padi letakkan di atas meja
    Selamat Hari Raya Idul Fitri
    Semoga Allah memberkahi kita.

    28. Berlatih perang para tentara

    Agar negeri tidak kalah
    Maafkan kami wahai saudara
    Jika banyak berbuat salah.

    29. Beli nasi lauknya kentang

    Bukan untuk nasi sarapan
    Hari Lebaran telah datang
    Banyak orang maaf-maafan.

    30. Kain ulos kain satin

    Beli di hilir jual di hulu
    Saya mohon maaf lahir batin
    Untuk semua salah yang lalu.

    Selanjutnya, 31. Simpan uang dalam celana

    31. Simpan uang dalam celana

    Lupa karena sudah lama
    Hari Lebaran telah tiba
    Mohon maaf untuk yang tercinta.

    32. Jalan-jalan ke IKEA

    Pulang-pulang bawa cermin
    Maafin salah-salah aku ya
    Tenang, salah kamu juga aku maafin

    33. Kesana kesini cari mangga manalagi

    Ketemunya di warung ibu Titin
    Mumpung lebaran sebentar lagi
    Mohon maaf lahir dan batin

    34. Pak Heru punya biri-biri

    Lepas kandang ketika pagi
    Untuk kamu yang aku cintai
    Selamat Hari Raya Idul Fitri

    35. Si Haikal pasang tenda

    Tenda dipasang cuma sendiri
    Kalau maaf-maafan jangan ditunda
    Maafin dan selamat Idulfitri
  • 40 Twibbon Selamat Hari Lebaran Idul Fitri 2023/1444 H

    SAFAHAD Technology - Menyambut hari raya Idul Fitri 2023 bisa dimeriahkan dengan memasang twibbon yang diunggah ke akun media sosial.
    Foto: twibbonize.com
    SAFAHAD Technology – Menyambut hari raya Idul Fitri 2023 bisa dimeriahkan dengan memasang twibbon yang diunggah ke akun media sosial. Twibbon juga bisa digunakan sebagai perantara dalam menyampaikan ucapan selamat Lebaran dan permohonan maaf ke sesama muslim.

    Dalam Islam sendiri, menyampaikan ucapan selamat hari raya, baik Idul Fitri maupun Idul Adha merupakan anjuran. Menukil buku Fiqih Sunnah, Sayyid Sabiq mengemukakan memberi ucapan selamat di hari raya seperti yang dilakukan oleh para sahabat Rasul SAW ketika berjumpa dengan satu sama lain pada dahulu kala.

    Adapun perkataan yang mereka saling ucapkan yakni “Taqabbalallaahu minnaa wa minkum”, yang artinya semoga Allah menerima amal kami dan amal kalian.

    Sebagai kaum muslim boleh meniru apa yang dilakukan oleh generasi para sahabat, karena mereka adalah orang-orang yang senantiasa bersama Nabi SAW.




    Di sisi lain, umat Islam juga mengucapkan selamat hari raya dengan berisi permohonan maaf, mendoakan satu sama lainnya, hingga meminta keselamatan atas mereka kepada Allah SWT.

    Sekarang ini telah banyak template twibbon yang berisikan ucapan-ucapan tersebut. Sehingga twibbon pun menjadi media bagi seseorang untuk menyampaikan perihal selamat hingga permohonan maaf. Terlebih saat ini, ketika mendekati momen hari raya Lebaran Idul Fitri 2023.

    Selain digunakan sebagai foto profil, twibbon Selamat Idul Fitri 2023/1444 H juga bisa dibagikan melalui media sosial lainnya seperti Twitter,


    Instagram, Facebook, dan lain-lainnya. Desain twibbon Idul Fitri 2023/1444 H juga beragam, sehingga anda bebas mengunduh sesuai selera.

    Selanjutnya, Link Twibbon Selamat Idul Fitri 2023/1444 H Gratis

    Link Twibbon Selamat Idul Fitri 2023/1444 H Gratis

    1. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/tbtahunbaru2021
    2. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/idulfitri-2022
    3. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/jadigurutk
    4. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/hsn2022kemenag
    5. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/maulid01
    6. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/eidmubarakselingkaran3
    7. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/harigurunasionalkemenag2022
    8. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/twibonharipahlawannasional2022
    9. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/tbislam
    10. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/iduladha123
    11. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/eidmubarakselingkaran4
    12. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/iedulfitri2023
    13. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/musiknasional2023
    14. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/twibbonisramiraj2023
    15. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/nasa1q
    16. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/banggasantriqiroati
    17. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/dirgahayutniau77
    18. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/twibbon1abadnu1444h
    19. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/rajaberkah
    20. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/lebaranidulfitri1444h
    21. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/idulfitri1444hijriyah
    22. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/eidmubarakselingkaran1
    23. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/iefulfitrimubarak
    24. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/idulfitri1444hdesain2
    25. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/eidmubarakselingkaran15
    26. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/twbidulfitri1444h
    27. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/link-ucapanramadhan
    28. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/idulfitri2023desain3
    29. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/milangkalasukabumi109
    30. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/idulfitri1syawal1444h
    31. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/rpldesa2023
    32. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/eidmubarakselingkaran12
    33. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/selamatidulfitri1444hijr
    34. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/linkharisantrinasional2022
    35. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/habkemenagpenmad
    36. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/iduladhaeidmubarak
    37. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/gurukece
    38. Twibbon Idul Fitri 2023/1444 H https://twb.nz/opmkeren

    Selanjutnya, Cara Pasang Twibbon Selamat Idul Fitri 2023/1444 H

    Cara Pasang Twibbon Selamat Idul Fitri 2023/1444 H

    Setelah mengakses link twibbon Idul Fitri 2023/1444 H di atas, detikers yang ingin memasangnya bisa ikuti panduan berikut.

    1. Pilih twibbon Selamat Idul Fitri 2023/1444 H yang ingin dipasang sebagai profil di media sosial
    2. Selanjutnya, akan diarahkan ke laman Twibbonize dan klik ‘Pilih Foto’
    3. Pilih foto yang ingin dipasang ke dalam twibbon Selamat Idul Fitri 2023/1444 H, setelah selesai klik ‘OK’
    4. Foto yang dipilih muncul di twibbon Selamat Idul Fitri 2023/1444 H, setelahnya kamu bisa menggeser letak foto dan mengeditnya sesuai selera. Kemudian klik ‘Selanjutnya’ jika dirasa sudah tepat.
    5. Akan muncul preview dari twibbon yang telah diedit, lalu klik ‘Download’ atau ‘Unduh’ agar twibbon tersimpan di galeri
    6. Setelahnya, twibbon Selamat Idul Fitri 2023/1444 H siap dipakai maupun dibagikan.

    Itulah 40 link twibbon yang detikers bisa akses secara gratis beserta cara pasangnya. Semoga bermanfaat!.[detik.com]

  • Adakah Sholat Lailatul Qodar yang Dilakukan usai Tarawih dan Witir? Ini Kata Buya Yahya

    SAFAHAD Technology - Adakah shalat lailatul qadar yang dilakukan setelah shalat tarawih dan witir?. Lailatul qadar merupakan satu malam penting yang terjadi pada bulan Ramadhan, yang dalam Al-Qur'an digambarkan sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan.
    Tangkapan layar kanal YouTube Al-Bahjah TV
    SAFAHAD Technology – Adakah shalat lailatul qadar yang dilakukan setelah shalat tarawih dan witir?. Lailatul qadar merupakan satu malam penting yang terjadi pada bulan Ramadhan, yang dalam Al-Qur’an digambarkan sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan.

    Lailatul qadar menjadi malam spesial di bulan Ramadhan yang paling ditunggu oleh umat Islam di seluruh dunia. Lailatul qadar terjadi pada satu malam di sepuluh akhir Ramadhan.

    Di waktu ini, banyak masyarakat yang berlomba-lomba mengamalkan shalat sunnah agar mendapatkan lailatul qadar pada malam-malam tertentu. Lantas, adakah sholat lailatul qadar yang dilakukan setelah sholat tarawih dan witir?

    Dilansir dari Serambinews.com pada Jumat (14/4/2023) dari kanal YouTube Al-Bahjah TV, pendakwah asal Cirebon sekaligus pengasuh pondok pesantren Al-Bahjah, Buya Yahya menegaskan bahwa sholat lailatul qadar itu tidak ada.



    “Tidak ada shalat lailatul qadar, yang ada adalah shalatlah Anda agar dapat lailatul qadar. Perbanyaklah Anda sholat agar mendapatkan lailatul qadar,” jelas Buya Yahya.

    Buya Yahya juga mengatakan untuk memperbanyak shalat di malam-malam Ramadhan untuk mendapatkan kemuliaan lailatul qadar. “Tidak ada shalat lailatul qadar, yang ada hanyalah perbanyaklah anda shalat di malam-malam ramadhan agar anda dapat lailatul qadar,” tegasnya.

    Jika Anda sudah selesai shalat tarawih dan witir, dan jika anda ingin menambahkan shalat, shalatlah apa saja. Kata Buya, semoga dengan


    shalat sunnah itu anda bisa mendapatkan Lailatul Qadar.

    “Kalau anda tarawih sudah, witir sudah, kalau anda ingin menambahkan shalat, shalatlah apa saja. Semoga dengan itu anda mendapatkan lailatul qadar ,” sambungnya.

    Shalat- shalat sunnah apapun hendaknya bisa dilakukan, tetapi yang paling utama adalah shalat Isya dan sholat subuh berjamaah.

    “Tentunya yang paling utama adalah sholat Isya berjamaah, subuh berjamaah disusul tingkatan terbaiknya adalah shalat ba’diyah Isya, sholat qobliyah Subuh. Kemudian rangking selanjutnya adalah witir, witir satu tingkat dengan qobliyah subuh. Baru kemudian sholat-sholat tarawih dan witir tadi,” terang Buya Yahya.

    Ibadah-ibadah tersebut diharapkan untuk mendapatkan lailatul qadar, sebab lailatul qadar disembunyikan oleh Allah.

    “Lakukan itu semua untuk mendapatkan lailatul qadar, sebab lailatul qadar disembunyikan oleh Allah , jadi gak ada istilah shalat lailatul qadar tapi shalatlah anda untuk dapat lailatul qadar, Wallahualam Bissawab,” pungkasnya.

    Perbanyak Tahajud, Buya Yahya Ungkap Lakukan 3 Ibadah Ini InsyaAllah Bisa Gapai Malam Lailatul Qadar

    Buya Yahya mengungkap setidaknya ada tiga ibadah yang apabila rutin dilaksanakan pada malam hari, atas kehendak Allah SWT, nantinya orang tersebut mendapat Lailatul Qadar.

    Salah satu keistimewaan yang paling diharapkan oleh seluruh umat Muslim saat bulan suci Ramadhan adalah bisa meraih malam Lailatul Qadar. Malam Lailatur Qadar ini terjadi pada sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan.

    Sejumlah umat Muslim pun memotivasi kembali semangat ibadahnya pada waktu-waktu tersebut dengan memperbanyak shalat malam, dzikir, serta doa bersama.

    Selain itu, masih banyak ibadah lainnya yang bisa anda kerjakan pada malam hari di bulan Ramadhan untuk menggapai malam Lailatul Qadar. Menurut Buya Yahya, amalam ini memiliki kemungkinan besar mendapatkan malam seribu bulan tersebut.

    Sebagaimana dilansir dari Kanal YouTube Al-Bahjah TV Jumat (7/4/2023), Buya Yahya mengatakan, setidaknya ada tiga ibadah yang apabila rutin dilakukan pada malam hari bisa mendapatkan malam Lailatul Qadar.

    Ibadah pertama adalah tarawih, kedua tahajud dan ketiga membaca Al-Qur’an. Selain rutin melakukan ketiga ibadah tersebut, sebisa mungkin jauhkan diri anda dari hal-hal maksiat.

    Untuk menggapai malam Lailatul Qadar, seseorang tidak harus menunggu semalaman. Artinya, Anda diharuskan tidur dahulu setelah melaksankan shalat tarawih lalu bangun di sepertiga malam untuk melaksanakan shalat tahajud.

    Saat melaksanakan tahajud, lakukanlah sebanyak mungkin atau jumlah rakaat lebih banyak dari hari-hari biasanya. “Cara menghidupkan tidak anda harus semalam, suntuk. Paling tidak begini anda shalat tarawih, istirahat, anda bangun malam tahajud,” kata Buya.

    Sambung Buya, semakin rindu seseorang terhadap malam Lailatul Qadar dan ia ingin meraihnya, maka harus terus melakukan ibadah sebanyak mungkin. “Semakin rindu semakin banyak ( tahajudnya), di luar Ramadhan mungkin anda hanya 5 rakaat tahajudnya,” imbuh Buya.

    Selain itu, apabila seseorang setelah selesai melaksanakan shalat tarawih, hidupkan malam-malam tersebut dengan membaca Al-Qur’an sebelum ia pergi beristirahat dan melanjutkan tahajud nantinya.

    Apabila ketiga hal tersebut dilakukan, Buya mengatakan Anda akan mendapat Lailatul Qadar. “Tarawih selesai, karena Ramadhan saya akan tambah dengan sedikit baca Al-Qur’an, anda dapat Lailatul Qadar,” tegas Buya.

    Selain itu, kita juga harus menghindari sesuatu yang sekiranya dapat menjauhkan diri dengan rahmat Allah, salah satunya dengan tontonan. Mulailah untuk meninggalkan tontonan-tontonan yang berbau maksiat.

    “Dan hindari sesuatu yang menjauhkan Anda dari rahmat Allah, tontonan kita rubah, mungkin semuanya yang menjadikan maksiat kita tinggalkan, anda mendapat Lailatul Qadar. Kalau sudah Anda mendapatkan itu, mendapatkan lebih dari seribu bulan” imbuhnya.

    Terakhir Buya mengatakan, malam Lailatul Qadar itu disembunyikan oleh Allah, tidak ada satu manusai pun yang tahu kapan datangnya. Hanya saja kita bisa berusaha untuk mendapatkan malam Lailatul Qadar dengan penuh kerinduan dan menjaga malam Ramadhan dengan melakukan ibadah di setiapnya.

    “Jadi intinya Lailatul Qadar disembunyikan oleh Allah dan siapapun boleh mendapatkannya asalkan dia merindukan dengan rindu yang sesungguhnya kemudian dia menunggu Lailatul Qadar tersebut,”

    “Kalau kita disetiap malam menjaga Lailtaul Qadar, maka kita akan mendapatkannya, sungguh Allah maha kasih dengan hambanya,” pungkas Buya.[Tribunnews]

    والله أعلمُ
    سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوْبُ إِلَيْكَ