Notification

×

Iklan

Iklan

Profil Wensen School Indonesia: Kasus Dugaan Lakukan Penganiayaan Anak Balita di Daycare Depok

Kamis, 01 Agustus 2024 | Kali Dibaca Last Updated 2024-08-01T08:19:14Z
Advertisement

Pages/Halaman:
Marketplace
Maintenance
Wensen School Indonesia,PAUD,Wensen School Indonesia Depok,Wensen School,Daycare,Depok,Penganiayaan,Penganiayaan Anak,Penitipan Anak,Kekerasan Terhadap Anak,Pendidikan,JaBar,Jawa Barat,Anak-anak,Anak
Wensen School yang diduga daycare aniaya anak di Jalan Putri Tunggal No.42 RT. 09/03 Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Depok tutup, Rabu, 31 Juli 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
SAFAHAD Technology - Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sekaligus tempat penitipan anak atau daycare Wensen School Indonesia di Depok tengah menjadi sorotan warganet di media sosial Indonesia. Pemilik daycare tersebut diduga melakukan penganiayaan anak balita dan bayi yang dititipkan di tempat penitipan anak itu.

Kasus ini viral di media sosial bersamaan dengan beredarnya rekaman kamera pengawas atau CCTV yang memperlihatkan penganiayaan balita dan bayi itu. Rekaman tersebut diunggah oleh akun X (Twitter) @gianluigich.

Berdasarkan unggahan itu, terdapat beberapa potongan video memilukan yang memperlihatkan tindak kekerasan terhadap balita dan bayi. Salah satunya adalah ketika seorang anak berbaju oranye mencoba keluar dari kamar mengikuti perempuan yang diduga pemilik daycare itu.
Namun, anak tersebut ditahan oleh perempuan itu menggunakan kaki. Balita tersebut juga terlihat diseret, dicubit, dipukul, hingga ditendang.

Penyiksaan anak itu diketahui terjadi pada 10 Juni 2024. Adapun pelaku kekerasan terhadap anak itu diduga merupakan pemilik daycare sekaligus influencer yang kerap membahas tentang ilmu parenting, karena wajah pelaku terlihat jelas di rekaman CCTV yang beredar.

“TOLONG VIRALKAN! Biadab! Influencer Parenting, punya daycare, tapi malah nyiksa!” tulis keterangan pada unggahan di akun X @gianluigich.

Kapolsek Cimanggis, Depok, Komisaris Judika Sinaga membenarkan adanya dugaan penganiayaan terhadap balita usia 2 tahun di sebuah tempat penitipan anak, Wensen School Indonesia.

Baca Selengkapnya, Pages/Halaman 2
“Yang menangani Polres, coba koordinasi dengan Kanit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Metro Depok,” ucap Judika saat dihubungi, Selasa, 30 Juli 2024.

Berikut profil Wensen School Indonesia yang pemiliknya diduga melakukan penganiayaan terhadap anak.

Profil Wensen School Indonesia Daycare
Wensen School Indonesia adalah sebuah lembaga pendidikan anak tingkat Kelompok Belajar (KB) dan tempat penitipan anak atau daycare. Wensen School atau Wensen Daycare ini berlokasi di Jalan Alternatif Cibubur Kav. Ruko DDN, Harjamukti, Cimanggis, Kota Depok.

Berdasarkan Data Pokok Pendidikan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Wensen School Indonesia dimiliki yayasan dengan nomor NPSN 70014259.

Lembaga pendidikan anak ini didirikan pada 30 Juni 2021 melalui SK nomor 421.1/8505/Disdik//2021 untuk izin operasional PAUD. Adapun Wensen School Indonesia memiliki dua ruang kelas yang dilengkapi dengan satu ruang guru dan tiga toilet.

Melansir dari laman Instagram resminya, Wensen School Indonesia Daycare memiliki berbagai kegiatan untuk anak didiknya. Mulai dari pengecekan gigi ke Puskesmas Harjamukti, fun cooking, perlombaan, outing class, kegiatan melatih oral motorik, hingga Field Trip ke Gedung DPR RI.

Wensen School Indonesia mengklaim memiliki beberapa kelas yang tersedia untuk anak didiknya. Mulai dari Kelas Montessori untuk bayi berusia 8-24 bulan, kelas PAUD untuk anak berusia 2-4 tahun, serta kelas TK A dan TK untuk anak usia 4-6 tahun. Selain itu, ada juga kelas Pop Up untuk anak berusia 8 bulan hingga 6 tahun, daycare untuk bayi dan balita 8 bulan hingga 6 tahun, dan kelas online PAUD dan TK.

Baca Selengkapnya, Pages/Halaman 3
Lembaga pendidikan dan penitipan anak Wensen School ini juga disebutkan menyediakan berbagai fasilitas. Antara lain adalah bahan ajar dan materi eksperimen, saind, practical life, fun cooking, dan fun learning. Ada juga Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) untuk seluruh anak didiknya, rapor setiap semester, sertifikat keikutsertaan dan laporan tumbuh kembang anak setiap bulan, serta ijazah bercap resmi dari Dinas Pendidikan untuk mendaftar ke jenjang berikutnya.

Sumber: https://metro.tempo.co/read/1898082/profil-wensen-school-indonesia-daycare-depok-yang-diduga-lakukan-penganiayaan-anak-balita?page_num=2

CLOSE