SAFAHAD Technology - Saat ini, di
China, terjadi fenomena lonjakan kasus Pneumonia misterius yang terjadi di antara masyarakatnya yang membuat sejumlah rumah sakit penuh. Saat ini patogen yang diduga memicu penyakit tersebut salah satunya adalah karena bakteri
Mycoplasma pneumoniae.
Sementara itu, penyakit Pneumonia misterius tersebut menjadi perhatian publik karena situasinya mirip dengan peristiwa pandemi COVID-19. Melansir dari laporan epidemiologi saat ini terjadi peningkatan kasus
Mycoplasma Pneumoniae di
China sebesar 40 persen dan lainnya berupa influenza, SARS COV-2 dan sebagainya.
Pihak Komisi
Kesehatan Nasional Tiongkok pertama kali melaporkan adanya peningkatan penyakit tersebut pada Senin (13/11/2023). Peningkatan kasus tersebut bahkan banyak menyerang
anak-anak di
China dan pasien mengalami gejala mulai dari demam, batuk, hingga kelelahan.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian
Kesehatan (Kemenkes) Imran Pambudi menyampaikan jika wabah Pneumonia yang menyerang
anak-anak di
China diakibatkan oleh bakteri Mycoplasma. Imran menyampaikan bakteri tersebut merupakan bakteri umum yang mengakibatkan infeksi pernafasan sebelum COVID-19.
“Di China, mycoplasma memang menjadi kasus terbanyak pada kasus Pneumonia. Mycoplasma itu bakteri, bukan virus, dan merupakan penyakit penyebab umum infeksi pernapasan sebelum masa COVID-19,” ujarnya mengutip dari Antara.
Imran menjelaskan bahwa mycoplasma merupakan penyebab umum dari influenza dan penyakit paru dengan kejadian 8,6 persen. Selain itu berdasarkan informasi Organisasi
Kesehatan Dunia (WHO) kasus mycoplasma pneumonia di
China telah meningkat sejak Mei 2023.
“WHO mendeteksi adanya sinyal pneumonia belum terdiagnosis, utamanya pada
anak yang dipublikasikan di jurnal Promed pada 22 November 2023. Sebanyak 3 dari 4 pasien didiagnosis terinfeksi mycoplasma, selain itu pengaruh lainnya seperti SARS-COV dan influenza,” pungkasnya.
Selanjutnya, Apa Itu Bakteri Mycoplasma Pneumoniae
Mycoplasma pneumoniae adalah bakteri yang menyebabkan infeksi saluran pernapasan ringan, menurut CDC. Bakteri ini terkadang menyebabkan infeksi paru-paru yang serius dan memerlukan perawatan di rumah sakit.
Dimulai dari tenggorokan, paru-paru, atau batang tenggorokan, bakteri ini merusak lapisan saluran pernapasan sehingga menyebabkan penyakit. Orang dapat menemukan bakteri ini di hidung atau tenggorokannya kapan saja tanpa merasa sakit.
Mycoplasma Pneumoniae biasanya merupakan infeksi ringan, namun dapat menyebabkan komplikasi serius. Oleh karena itu, pasien sebaiknya berobat ke rumah sakit untuk menghindari komplikasi lebih lanjut.
Mycoplasma pneumoniae dapat menyebabkan banyak infeksi dan menimbulkan komplikasi seperti pneumonia berat, asma atau gejala baru asma, ensefalitis (pembengkakan otak), anemia hemolitik, termasuk disfungsi ginjal.
Sumber: https://www.liputan6.com/regional/read/5469903/apa-itu-mycoplasma-pneumoniae-diduga-penyebab-dari-lonjakan-kasus-pneumonia-di-china?page=2