Notification

×

Iklan

Iklan

Mengenal Apa Arti dari Introvert & Kepribadiannya

Rabu, 26 April 2023 | Kali Dibaca Last Updated 2023-04-26T08:30:50Z
Advertisement

Pages/Halaman:
Marketplace
Maintenance
SAFAHAD Technology - Introvert adalah seseorang yang memiliki kepribadian pemalu, pendiam, dan lebih suka menyendiri. Tapi, apakah kamu tahu? Faktanya, tidak semua tipe kepribadian introvert seperti ini.
ilustrasi: Mengenal Apa Arti dari Introvert & Kepribadiannya
SAFAHAD Technology - Introvert adalah seseorang yang memiliki kepribadian pemalu, pendiam, dan lebih suka menyendiri. Tapi, apakah kamu tahu? Faktanya, tidak semua tipe kepribadian introvert seperti ini.

Dikenal sebagai seorang introvert, kualitas yang muncul dari seseorang sangat bergantung pada bagaimana mereka melihat dunia. Untuk lebih jelasnya, baca ulasan di bawah ini tentang pengertian dan ciri-ciri kepribadian introvert.

Apa Arti dari introvert?
Introvert adalah gaya kepribadian yang mengutamakan perasaan dan pemikiran mereka sendiri atas apa yang terjadi di sekitar mereka. Tidak seperti ekstrovert, introvert cenderung menikmati ketenangan dan kesunyian. Itu tidak berarti bahwa introvert takut atau tidak suka bergaul di sekitar banyak orang.
Bukti ilmiah menunjukkan bahwa otak orang dengan kepribadian ini bereaksi kurang kuat, atau menghasilkan lebih sedikit hormon dopamin (kontrol emosi). Kondisi ini kebalikan dari ekstrovert.

Untuk diketahui, Istilah kepribadian ini diperkenalkan oleh psikiater Swiss terkenal Carl Jung pada abad ke-10.

Apa saja ciri-ciri orang introvert?
Menurut psikologi, sebenarnya tidak ada orang yang murni introvert atau ekstrovert. Namun, beberapa orang dengan kepribadian ini cenderung memiliki sikap dan perilaku tertentu. Berikut beberapa ciri umum introvert seperti dilansir VerywellMind:

Selanjutnya, ☑ Interaksi dengan banyak orang, merasa energinya terkuras
☑ Interaksi dengan banyak orang, merasa energinya terkuras
Setelah berinteraksi seharian dengan banyak orang, introvert biasanya merasa energinya terkuras. Ini tidak berarti bahwa kepribadian ini anti dengan orang lain atau sama sekali tidak mampu berinteraksi secara sosial. Namun, mereka cenderung nyaman saat berada dengan teman dekat.

☑ Menikmati kesendirian
Introvert lebih menikmati kesendirian. Mereka tidak keberatan pergi ke kafe, pergi ke bioskop, atau makan sendirian. Meski mereka menikmati kesendirian, tipe kepribadian ini juga membutuhkan interaksi dengan orang lain, dan setelah itu mereka butuh ke tempat tenang untuk menyendiri.

☑ Punya lingkar pertemanan yang kecil
Introvert tidak bisa menikmati interaksi sosial dalam kelompok besar. Tapi mereka benar-benar menikmati berada di lingkaran kecil teman-teman mereka. Hubungan dengan teman dekat umumnya dalam, signifikan, dan langgeng.

☑ Sulit akrab dengan orang lain
Kepribadian introvert sering digambarkan sebagai pemalu dan pendiam. Padahal, mereka hanya ingin berhati-hati dan tidak mau membuang waktu dan tenaga untuk obrolan

☑ Kesulitan berpikir jernih dalam situasi sosial yang sibuk
Introvert merasa tidak fokus dan kewalahan ketika mereka harus menghabiskan waktu dalam aktivitas atau lingkungan sosial yang sangat sibuk. Mereka bisa berpikir jernih hanya dalam suasana tenang dan tidak terburu-buru.

☑ Sangat sadar diri
Introvert cenderung sangat sadar diri. Mereka benar-benar memahami motivasi, emosi, dan keinginan mereka sendiri. Mereka juga senang mengeksplorasi hobi hingga membaca buku untuk memahami tema dan topik yang penting bagi mereka.

Selanjutnya, ☑ Belajar dengan mengamati
☑ Belajar dengan mengamati
Ekstrovert belajar dari pengalaman langsung, sedangkan introvert biasanya belajar melalui observasi dan pengamatan. Hasil observasi tersebut digunakan sebagai bahan latihan untuk meningkatkan keterampilan mereka.

☑ Senang bekerja secara mandiri
Introvert cenderung lebih suka bekerja secara mandiri daripada dalam tim atau kelompok besar. Pekerjaan jenis ini meliputi penulis, akuntan, pemrogram, dan desainer.

Setelah menyimak pengertian introvert dan sifat introver di atas, bagi yang merasa kepribadian ini mengganggu kehidupan sehari-harinya bisa berkonsultasi dengan psikolog Membantu mengatur ulang pola pikir negatif yang menghambat tujuan pribadi Anda.[Kompas]

NB: Hal ini umum terjadi pada siapa saja, bisa saja terjadi pada extrovert bahkan ambivert gabungan dari keduanya. jadi jangan sepenuhnya dijadikan acuan ya guys...[redaksi]

CLOSE