Pages/Halaman:
Marketplace
Maintenance
Setiap anak memiliki ketakutannya masing-masing.
SAFAHAD Technology - Setiap anak memiliki ketakutannya masing-masing. Ketakutan yang dimiliki anak-anak dapat mencegah mereka tumbuh menjadi percaya diri. Ini juga membuatnya lebih mudah untuk menyimpan stres. Di sini, orang tua memiliki tugas penting untuk membantu anaknya tumbuh menjadi pribadi yang lebih berani.
Anak pemberani bukanlah anak yang tidak takut pada apa pun, tetapi anak yang memiliki kemauan dan kemampuan untuk menghadapi ketakutannya. Untuk membantu anak-anak lebih memahami diri mereka sendiri dari ketakutan yang ada dan lebih mudah bertahan dalam berbagai situasi yang ada. Apa yang dapat dilakukan orang tua untuk membantu anak tumbuh menjadi lebih berani. Selengkapnya, simak uraiannya di bawah ini.
1. Lebih Sabar Memberi Anak Waktu untuk Beradaptasi
Ada anak yang cepat beradaptasi dengan lingkungan baru. Beberapa orang membutuhkan waktu untuk membiasakan diri dengan tempat baru. Sebagai orang tua, kita harus lebih sabar dalam memberikan waktu kepada anak untuk menyesuaikan diri. Biarkan anak-anak berjalan dengan kecepatan mereka sendiri untuk membantu mereka beradaptasi dan merasa nyaman di lingkungan baru mereka. Berada di sisinya dan dukung dia tanpa tekanan atau paksaan.
2. Lebih Aktif Memberi Anak Kesempatan Mencoba Sendiri
Orang tua dapat lebih proaktif dalam memberikan kesempatan kepada anak-anak mereka untuk mencoba hal-hal baru dan berbeda untuk diri mereka sendiri. Anda tidak harus terus menerus membimbing dan mengarahkannya untuk melakukan sesuatu dari awal hingga akhir. Tingkatkan kepercayaan diri anak Anda dengan memberi mereka lebih banyak kesempatan untuk melakukan berbagai hal secara mandiri.
3. Lebih Terbuka Menyampaikan Perasaan
Anak-anak menjadi lebih berani ketika mereka belajar mengendalikan emosi mereka. Orang tua dapat mendorong anak-anak mereka untuk mengobrol dan berbicara lebih terbuka tentang hati dan perasaan mereka. Anak-anak harus diberi kesempatan untuk mengekspresikan ketakutan dan kecemasan mereka. Dari sini, Anda bisa membimbing anak Anda untuk mencari kompromi atau solusi untuk mengatasi rasa takutnya tersebut. Anak-anak juga dapat memperoleh jaminan dari orang tua mereka dengan membuka komunikasi yang lebih jujur dan terbuka ini.
Pujian, ucapan terima kasih, dan hadiah bisa diberikan kepada anak untuk memotivasi mereka berbuat lebih baik. Tentu saja, hadiah ini sudah cukup. Pastikan untuk menghargai upaya anak Anda, atau upaya terbaik yang telah mereka lakukan. Ketika anak-anak merasa dihargai atas usahanya, mereka merasa percaya diri untuk mencoba hal-hal baru dan mengatasi ketakutan mereka.
5. Lebih Fleksibel dalam Memberi Pilihan
Itulah lima hal yang bisa dicoba para orang tua untuk membantu anaknya tumbuh menjadi pribadi yang lebih berani. Semoga informasinya bermanfaat ya.
Setiap pilihan memiliki resiko dan konsekuensinya masing-masing. Hal ini bisa diajarkan sejak dini untuk mendorong anak menjadi berani. Orang tua memiliki lebih banyak fleksibilitas dalam membuat keputusan tentang apa yang dilakukan anak-anak mereka. Beri anak kesempatan untuk mengambil keputusan sendiri. Kemudian, bantu anak Anda memahami konsekuensi dari pilihannya sendiri. Sehingga anak lebih tenang dan lebih mampu mengantisipasi situasi yang akan mereka hadapi.